Dunia Kerja Kelak

ΞSaturday, June 23, 2007|→

Ada tulisan menarik mengenai dunia kerja kelak, aku dapatkan di bebrapa milis yang aku ikuti, begini tulisannya:


INILAH sepuluh peringkat kampus di negeri ini menurut kalangan dunia kerja. Ini berdasarkan hasil survei Pusat Data dan Analisa Tempo (PDAT) sepanjang Desember 2006 - Januari 2007 :

1. UI
2. ITB
3. UGM
4. IPB
5. ITS
6. UNAIR
7. TRISAKTI-Jkt
8. UNPAD
9. ATMAJAYA-Jky
10. UNDIP


Kenapa 10 PT ini dipilih dunia kerja..?
KARENA LULUSANNYA MEMILIKI KARAKTER


Karakter seperti apa yg dinilai PENTING oleh Dunia Kerja..?
INILAH RANGKING 10 KARAKTER DIMAKSUD:

1. Mau bekerja keras
2. Kepercayaan diri tinggi
3. Mempunyai visi kedepan
4. Bisa bekerja dalam Tim
5. Memiliki kepercayaan matang
6. Mampu berpikir analitis
7. Mudah beradaptasi
8. Mampu bekerja dalam tekanan
9. Cakap berbahasa Inggris
10. Mampu mengorganisasi pekerjaan


Bagaimana agar lulus PT dengan berkwalitas. .?
INILAH 6 TIPS DARI DUNIA KERJA berdasarkan rangkingnya :

1. Aktif berorganisasi
2. Mengasah bahasa Inggris
3. Tekun belajar
4. Mengikuti perkembangan informasi
5. Memiliki pergaulan luas
6. Mempelajari aplikasi komputer


Bagaimana Dunia kerja menjaring pekerjanya.. ?
INILAH 8 SYARAT YG HARUS DIPENUHI (berdasarkan rangking):

1. Indeks prestasi komulatif
2. Kemampuan bahasa Inggris
3. Kesesuaian program studi dengan posisi kerja
4. Nama besar Perguruan Tinggi
5. Pengalaman kerja/magang
6. Kemapuan aplikasi komputer
7. Pengalaman organisasi
8. Rekomendasi



Memang (ini pendapatku) harus di konfirm lagi mengenai ke absahan hasil survei Pusat Data dan Analisa Tempo, soalnya berita ini tersebar di milis, yang bisa saja di ubah2-ubah isinya atau malah kebohongan belaka yang diperbuat oleh orang yang tak bertanggungjawab. Ah, tapi menarik juga artikel di atas. Ternyata ITB ada di peringkat kedua setelah UI dalam hal dunia kerja (kenapa ya, apa gara2 kurang bisa kerja samanya itu). Dan hal yang selalu di ulang-ulang dalam artikel di atas adalah pentingnya penguasaan Bahasa Inggris. Ternyata emang penting sekali menguasai Bahasa Inggris itu yah, yah salah satu kelemahanku adalah ngomong in English ma writing in English. Kalo sekedar baca ma denger aja sih aku masih bisa, tapi kalo di suruh ngomong, wah..bisa kacau balau aing, yang keluar malah Junglish (Jungle English). Dan kesimpulan terakhirku, aku kayaknya baru bisa ngomong dengan Bahasa Inggris kalo hidup di negara yang pake Bahasa Inggris, mengandalkan kecepatan adaptasiku aja kayaknya, soalnya aku sudah berusaha ngomong keinggris-inggrisan, tapi tetep aja ngaco…Tapi kayaknya aku dan kita yang mempunyai masalah sama, harus percaya diri dan selalu bervisi ke depan (ini kan salah satu karakter pilihan dunia kerja), jangan hanya karena plegak-pleguk ngomong Inggris kita bisa tersisih oleh pemuda-pemuda dari Malaysia, Vietnam bahkan Kampuchea…

0 komentar: